INILAHCOM, Tepi Barat -- Ribuan warga Palestina mulai Rabu (06/12/2017) ini hingga Jumat (9/12/2017) bakal menggelar unjuk rasa besar-besaran sebagai tanda protes atas rencana Presiden AS Donald Trump yang akan memindahkan Kedubes AS untuk Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Anggota Komite Pusat Fatah, Jamal Mahisan seperti dikutip Haaretz mengatakan, demonstrasi itu digelar di seluruh wilayah Tepi Barat dan dipastikan didukung Pemerintah Palestina.
"Keputusan Trump mendorong warga Palestina turun ke jalan dengan amarah," tegas Jamal.
Sebaliknya, aparat keamanan Israel bersiaga penuh menghadapi kemungkinan munculnya unjuk rasa di pusat kota Tel Aviv, yang berdekatan dengan Kedubes AS.
Selain itu, militer dan ribuan polisi Israel dikerahkan untuk mengantisipasi segala kemungkinan terburuk di seluruh penjuru Tel Aviv.
Presiden AS Trump hari ini, Rabu (06/12/2-17) waktu setempat, atau Kamis (07/12/2017) dinihari WIB akan mengumumkan jadi tidaknya AS memindahkan Kedubes AS dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Namun, seorang pejabat AS merasa yakin bahwa Trump akan mengumumkan pemindahan Kedubes untuk Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem. "Dia akan mengumumkan bahwa pemerintah AS mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel," kata pejabat tersebut. [lat]
Baca Kelanjutan Rakyat Palestina Mulai "Pemanasan" : http://ini.la/2422702Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rakyat Palestina Mulai "Pemanasan""
Posting Komentar