Search

Yerusalem Ibu Kota Israel, Mimpi Kali Yee

INILAHCOM, Ramallah -- Keputusan Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel dan diharapkan diikuti negara-negara di dunia, mungkin hanya tinggal mimpi. Sebab, voting Sidang Darurat Khusus Majelis Umum PBB di New York menunjukkan, 128 dari 193 negara anggota PBB mendukung resolusi menolak keputusan Trump tersebut.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyambut baik hasil Sidang Darurat Khusus Majelis Umum PBB tersebut. Juru bicara Abbas, Nabil Abu Rudeineh, mengatakan resolusi itu merupakan kemenangan bagi bangsa Palestina.

Rudeineh dalam pernyataan yang dilansir, Jumat (22/12) menyebutkan Palestina akan melanjutkan perjuangannya di forum PBB dan internasional lainnya untuk mengakhiri penjajahan.

"Kami segera mendirikan negara Palestina dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya," tegas Rudeineh.

Menurut dia, resolusi PBB yang didukung empat anggota tetap DK PBB semakin menunjukkan bahwa status Yerusalem tidak ada yang bisa mengubah, karena sudah ditetapkan hukum internasional.

"Sekali lagi ini menegaskan bahwa Palestina mendapat dukungan dari hukum internasional," kata Rudeineh. [lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Yerusalem Ibu Kota Israel, Mimpi Kali Yee : http://ift.tt/2C0kEv6

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Yerusalem Ibu Kota Israel, Mimpi Kali Yee"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.