INILAHCOM, Islamabad--Taliban Afghanistan dalam sebuah "surat terbuka" kepada rakyat Amerika Serikat (AS) menyerukan dialog untuk mengakhiri perang Afghanistan yang berkepanjangan.
Mereka mengklaim bahwa peningkatan serangan udara militer AS tidak "merebut kembali satu inci pun tanah" dari mereka, demikian laporan VOA, Kamis (15/2).
Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, merilis salinan dokumen setebal 10 halaman tersebut dalam beberapa bahasa, merinci kemajuan mereka dan apa yang disebut kegagalan invasi "tidak sah" pimpinan AS, yang kini memasuki tahun ke-17.
Taliban menulis surat tersebut dengan harapan rakyat S, kelompok-kelompok independen dan anggota Kongres yang cinta damai akan membacanya dengan bijaksana untuk mengevaluasi masa depan misi militer mereka di Afghanistan.
"AS melakukan tindakan jahat untuk menghilangkan kesatuan Taliban dan al-Qaida, namun hanya membuka jalan bagi anarki dan munculnya beberapa kelompok di negara ini," demikian surat tersebut.
Pernyataan itu tampaknya mengacu antara lain, bangkitnya militan Negara Islam di negara itu. [voa/lat]
Baca Kelanjutan Surat Terbuka Taliban Ajak Rakyat AS Berdialog : http://ift.tt/2ByRiD8Bagikan Berita Ini
0 Response to "Surat Terbuka Taliban Ajak Rakyat AS Berdialog"
Posting Komentar