Kecanduan, Pria Ini Bisa Selfie 200 Kali Sehari

INILAHCOM, Jakarta - Junaid Ahmed, pria berusia 22 tahun asal Inggris, mengaku kecanduan selfie. Dalam sehari dia bisa 200 kali melakukan selfie. Dia pun mendapat julukan "Si Raja Selfie".

Akun Instagram Junaid Ahmed, @Junaidahmedx, memiliki hampir 52 ribu pengikut. Dalam informasi profilnya, Junaid menyebut dirinya sebagai mantan foto model, YouTuber, social influencer, dan personality sebuah layanan televisi streaming.

Hidup Junaid tampak tak bisa berpisah dengan jejaring sosial dan kehidupan dunia maya. Maka tak heran bila Junaid pun amat mempedulikan citranya di akun sosial media.

Tetapi, tak semua pengikut Junaid di Instagram adalah orang-orang yang mendukung upaya pencitraan dirinya. Ada pula yang secara lugas mencaci maki pilihan hidupnya untuk "mengabdikan diri" sepenuhnya berpose di depan kamera dan mengunggahnya ke jejaring sosial.

"Kamu pasti tidak sadar betapa engkau sesungguhnya terlihat sangat bodoh, bukan? Belum lagi fakta bahwa sebenarnya engkau punya hidung dan kuping yang lebar. Kamu terlihat seperti badut, jujur saja, dan suatu hari nanti kamu pasti akan merasa malu dan nanti kamu akan merasa bahwa punya kecerdasan itu penting," begitu komentar akun Instagram, @miamidenizenproperties.

Di salah satu foto unggahan Junaid, terdapat pula komentar berbahasa Sunda dari @reisadiredja "heeuh anjir. Uing wae oge nu awewe tulen hnteu kitu. Duuh" yang artinya dalam Bahasa Indonesia kurang lebih, "Gila! Saya aja yang cewek tulen nggak begitu. Duuh.."

Komentar itu hanya salah satu dari sekian banyak komentar negatif yang dialamantkan kepadanya oleh pengguna Instagram.

Junaid yang merupakan warga Essex, London, sadar betul bahwa dunia sosial media dipenuhi oleh hal-hal negatif. Tetapi, dia tidak menganggap serius hal itu.

"Apa yang kau lihat di sosial media sebenarnya bukanlah hal yang nyata. Sosial media itu menyenangkan bila kau menggunakannya secara tepat guna. Tapi, jangan sampai itu (sosial media) mempengaruhimu untuk bisa jadi orang lain seperti yang kau lihat di Instagram.Tidak sepadan (dengan kehidupanmu)," ujar Junaid seperti dikutip dari BBC.com

Tetapi ironisnya, Junaid justru melakukan perubahan drastis di wajah dan penampilannya lewat operasi kosmetik untuk bisa tampil di seperti yang diharapkannya.Giginya divinir supaya terlihat rapi dan putih, dagunya diisi filler supaya terlihat seperti sarang lebah menggantung, pun dengan rahangnya supaya terlihat persegi.

Junaid juga mengakui bahwa dia melakukan suntik botox di bawah mata dan kening supaya terlihat selalu kencang. Dia juga menato alisnya dan melakukan sedot lemak. Itu semua dilakukannya demi penampilan prima di Instagram saat dia berswafoto. Karena penampilannya yang terlihat tidak natural itulah, maka komentar negatif seperti yang dilontarkan salah satu pengikutnya itu hadir.

Keinginan untuk terlihat "sempurna" di Instagram pula yang membuat Junaid amat berhati-hati dalam memilih setiap foto yang akan diunggahnya, demi mendapatkan banyak "likes". Jika sebuah foto gagal mendapatkan minimal 600 "likes", maka Junaid akan menghapus foto itu.

Itu sebabnya dia sampai 200 kali melakukan swafoto dalam sehari, demi mendapatkan foto yang dianggapnya sempurna untuk diunggah. Junaid juga memakai riasan wajah tebal di setiap fotonya.

"Saat aku mengunggah sebuah foto, di menit pertama atau kedua mungkin akan dapat 100 "likes". Aku suka saat ponselku terus berdering (memberikan notifikasi), " ujar Junaid.

Junaid sadar bahwa obsesinya terhadap swafoto bisa menimbulkan masalah dengan orang-orang terdekatnya. Hal itu karena kesibukannya berswafoto membuatnya melewatkan waktu bersama mereka.

"Mereka sering meminta aku untuk tidak selfie sekali-kali, tapi aku menolaknya. Masa aku sudah berdandan selama tiga jam, tapi tidak ber(swa)foto?", ujarnya.

Sebuah studi yang dirilis baru-baru ini oleh Universitas Nottingham Trent, Inggris, dan Sekolah Tinggi Manajemen Thiagarajar di India mengatakan bahwa kegemaran melakukan swafoto lebih dari enam kali sehari bisa dikategorikan sebagai penderita "selfitis" akut.

Istilah selfitis sendiri merupakan julukan terhadap seseorang yang amat terobsesi dengan selfie alias swafoto dalam kondisi apa pun.

(Instagram JunaidAhmedX, BBC.Com)

Let's block ads! (Why?)