Saudi Gelar Sidang Pembunuhan Khashoggi

INILAHCOM, Riyadh--Arab Saudi mengatakan pihaknya mengadakan sidang pengadilan awal untuk 11 orang yang didakwa sehubungan dengan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.

Kolumnis harian Washington Post dan pengkritik Putra Mahkota Saudi Mohammad bin Salman itu dibunuh 2 Oktober tahun lalu setelah mengunjungi konsulat Saudi di Istanbul, Turki.

Kantor Pers Pemerintah Saudi, Kamis (3/1/2019) waktu setempat, mengatakan tim jaksa menuntut "hukuman yang tepat" bagi para tertuduh, termasuk hukuman mati untuk lima terdakwa.

Jaksa penuntut pertama kali mengumumkan pada bulan November bahwa mereka bermaksud meminta hukuman mati bagi mereka yang "dituduh memerintahkan dan melakukan kejahatan."

Nama-nama para terdakwa belum dipublikasikan.

Kantor kejaksaan mengatakan mereka terus menyelidiki kasus ini dan telah meminta pihak berwenang di Turki untuk memberikan bukti yang mereka miliki. Namun sejauh ini, Arab Saudi mengatakan, Turki belum menanggapi permintaan itu.

Turki sebelumnya mengatakan mereka yang bertanggung jawab harus diserahkan untuk penuntutan di sana karena di negara itulah pembunuhan terjadi, dan menuduh Arab Saudi tidak bekerja sama dengan penyelidikannya.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan perintah untuk membunuh Khashoggi berasal dari tingkat tertinggi pemerintahan Saudi. [voa/lat]

Let's block ads! (Why?)