Search

Ratusan Ribu Dmonstran Anti Brexit Padati London

INILAHCOM, London--Ratusan ribu demonstran anti-Brexit, memadati pusat Kota London menuntut pemerintah yang dipimpin pihak Konservatif Inggris mengadakan referendum baru mengenai apakah Inggris harus meninggalkan Uni Eropa.

"People Vote March" berunjuk rasa dari Park Lane dan lokasi-lokasi lainnya menuju Parlemen Inggris, di mana nasib Brexit akan diputuskan dalam beberapa minggu mendatang. Demikian laporan yang dikutip dari VOA, Minggu (24/3/2019).

Para pengunjuk rasa membawa bendera dan poster Uni Eropa memuji hubungan lama antara Inggris dan Eropa. Demonstrasi yang digelar, Sabtu (23/3/2019) itu menarik warga dari seluruh Inggris yang bertekad untuk memaksa Perdana Menteri Theresa May mengubah langkahnya terkait Brexit.

May juga mendapat tekanan dari Partai Konservatifnya sendiri untuk mundur atau menetapkan tanggal pengunduran dirinya karena dukungan politik terhadapnya terus melemah. Minggu mendatang dipandang sama pentingnya dengan upaya saingan politik untuk menggantikannya.

Anggota parlemen dari Partai Konservatif George Freeman mencuit diperlukan pemimpin baru.

"Saya khawatir semuanya sudah berakhir bagi Perdana Menteri. Ia sudah melakukan yang terbaik. Tetapi di seluruh negeri kemarahan bisa disaksikan. Semua orang merasa dikhianati. Kebuntuan pemerintah. Kepercayaan pada demokrasi runtuh. Ini tidak bisa berlanjut. Kita membutuhkan PM baru yang bisa menjangkau & membangun semacam koalisi untuk Rencana B," demikian bunyi cuitan Freeman. [voa/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Ratusan Ribu Dmonstran Anti Brexit Padati London : https://ift.tt/2uq5E43

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Ratusan Ribu Dmonstran Anti Brexit Padati London"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.