Search

CCD Ingin Gulingkan Pemimpin Korea Utara

INILAHCOM, Madrid--Pertahanan Sipil Cheollima (Cheollima Civil Defense/CCD) yang ingin menggulingkan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, ternyata adalah pelaku pembobolan Kedutaan Besar Korea Utara di ibu kota Spanyol, Madrid, bulan lalu.

Sebagaimana disebutkan dalam dokumen Pengadilan Tinggi Spanyol, kelompok tersebut memasuki Kedutaan Besar Korea Utara pada 22 Februari bersenjatakan parang, pisau, pentungan besi, dan ikatan kabel.

Saat meninggalkan kedutaan, mereka membawa dua komputer, sejumlah hard drive, beberapa USB drive, dan sebuah telepon seluler. Barang-barang itu disebut telah diserahkan kepada Badan Investigasi Federal AS (FBI).

Para staf kedutaan dilaporkan diikat dan dipukuli. Demikian laporan yang dikutip dari BBC, Kamis (28/3/2019).

Namun, organisasi itu menepis laporan tersebut. Menurut mereka, "tidak ada senjata yang digunakan" dan para staf kedutaan "diperlakukan dengan hormat dan sikap waspada yang sepatutnya".

Meski memiliki laman internet dan saluran YouTube, kelompok itu hampir tidak pernah berhubungan dengan media massa sehingga identitas mereka masih menjadi tanda tanya.

CCD, yang juga dikenal dengan sebutan Free Joseon, menyebut diri mereka sebagai "organisasi yang membantu para pembelot" dan berkomitmen menggulingkan dinasti Kim di Korea Utara.

Organisasi ini melambung namanya pada 2017, tatkala mengklaim memberi perlindungan kepada Kim Han-sol, keponakan Kim Jong-un. Ayah Han-sol adalah Kim Jong-nam yang dibunuh menggunakan zat syaraf di bandara Malaysia.

Han-sol kemudian tampil dalam video yang ditayangkan saluran CCD di YouTube, disaksikan lebih dari dua juta kali.

Tatkala sidang dugaan pembunuhan Kim Jong-nam akan dimulai, CCD membuat coretan graffiti pada tembok Kedutaan Korut di Kuala Lumpur.

Dalam pernyataan yang dirilis pada awal Maret, kelompok ini mendeklarasikan diri sebagai "pemerintahan sementara" Korea Utara dengan ikrar "menggulingkan" yang mereka sebut "sistem penindasan" rezim Kim.

"Pemerintahan ini adalah organisasi tunggal dan adil yang mewakili rakyat Korea Utara," sebut pernyataan CCD.

Dalam video yang dilansir saluran CCD di YouTube pekan lalu, seseorang tampak merobek foto pemimpin pertama dan kedua Korut, Kim Il-sung and Kim Jong-il, dari dinding dan membantingnya ke lantai.

Besaran organisasi, pendanaan, dan keanggotaannya belum jelas. Namun, jangkauannya terlihat luas. [bbc/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan CCD Ingin Gulingkan Pemimpin Korea Utara : https://ift.tt/2JL3MgW

Bagikan Berita Ini

0 Response to "CCD Ingin Gulingkan Pemimpin Korea Utara"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.