Search

Shutdown, 800 Ribu Pegawai Federal Dirumahkan

INILAHCOM, Washington DCLebih 800 ribu pegawai pemerintah federal AS dirumahkan, menyusul penghentian sebagian operasi (shutdown). Senin (24/12/2018) ini shutdown memasuki hari ketiga.

Presiden Donald Trump dan Kongres baru akan bertemu lagi setelah Natal untuk menyepakati resolusi guna menyudahi kebuntuan perundingan tentang anggaran, karena hari Senin (24/12/2018) dan Selasa (25/12/2018) hari libur federal, sementara Senat tidak dijadwalkan untuk mengadakan pertemuan hingga Kamis (27/12/2018).

Salah satu poin yang menjadi sumber tidak tercapainya kesepakatan adalah anggaran untuk pembangunan tembok perbatasan AS dan Meksiko. Presiden Trump ingin agar Kongres mengalokasikan US$5,7 miliar untuk pembangunan tembok di perbatasan selatan AS itu. Trump, pada masa kampanye presiden tahun 2016, berjanji bahwa Meksiko yang akan membayar pembangunan tembok itu.

Kongres telah menolak permohonan anggaran untuk uang muka pembangunan tembok yang totalnya diperkirakan mencapai US$20 miliar, yang menurut Trump dibutuhkan untuk mencegah terjadinya imigrasi ilegal.

Meksiko menegaskan bahwa pihaknya tidak akan pernah membayar pembangunan tembok perbatasan itu. [voa/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Shutdown, 800 Ribu Pegawai Federal Dirumahkan : http://bit.ly/2Rgkffs

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Shutdown, 800 Ribu Pegawai Federal Dirumahkan"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.