INILAHCOM, Teheran--Pimpinan Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei mengatakan salah urus pemerintahan lebih merugikan ekonomi Iran daripada sanksi dari Amerika Serikat (AS).
Khamenei mengemukakan manajemen yang lebih baik membuat Iran dapat melawan sanksi-sanksi AS dan mengatasinya.
Presiden AS Donald Trump minggu lalu memberlakukan kembali serangkaian sanksi yang dicabut sebelumnya sebagai bagian dari kesepakatan nuklir Iran tahun 2015, untuk membatasi program nuklir negara itu.
Sanksi-sanksi tersebut menarget sektor otomotif Iran, perdagangan emas dan logam mulia lainnya, bersama dengan mata uang rial Iran, dan transaksi-transaksi finansial lainnya.
Trump mengancam putaran sanksi lainnya pada 5 November mendatang terhadap sejumlah bisnis dan transaksi terkait energi milik Iran yang dilakukan oleh lembaga-lembaga keuangan asing dengan Bank Sentral Iran.
Trump sering mengkritisi kesepakatan nuklir Iran dan mengenakan sejumlah sanksi kembali setelah AS menarik diri dari perjanjian tersebut. Ia menyebutkan Iran harus mengubah perilakunya, termasuk sejumlah aktivitasnya di Yaman dan Suriah.
Iran dan sejumlah pihak penandatangan kesepakatan nuklir itu menyatakan niat mereka untuk terus mematuhi perjanjian yang telah disepakati bersama. [voa/lat]
Baca Kelanjutan Salah Urus Lebih Berbahaya daripada Sanksi AS : https://ift.tt/2OwD1KABagikan Berita Ini
0 Response to "Salah Urus Lebih Berbahaya daripada Sanksi AS"
Posting Komentar