Dua Kapal Tabrakan di China, 32 Orang Hilang

INILAHCOM, Shanghai - Sebanyak 32 orang belum diketahui nasibnya setelah sebuah kapal tanker dan kapal kargo bertabrakan di pantai timur China pada Sabtu (6/1/2018).

Api melalap kapal tanker Sachi yang membawa 136.000 ton minyak dari Iran sesaat setelah tabrakan di lokasi sekitar 296 kilometer lepas pantai Shanghai.

Kementerian Transportasi China mengatakan bahwa mereka yang hilang mencakup 30 warga Iran dan dua asal Bangladesh. Semuanya merupakan awak kapal tersebut.

Adapun 21 awak kapal kargo CF Crystal berhasil diselamatkan. Semuanya merupakan warga China.

"Kapal Sanchi mengapung dan terbakar saat ini. Ada jejak tumpahan minyak dan kami menggencarkan upaya penyelamatan," sebut Kementerian Transportasi China, seperti dilansir BBC.

Search and rescue operation under way as 32 went missing after two vessels collided off the east coast of China; A Panama registered oil tanker is on fire http://pic.twitter.com/RslNE08cyd
CGTN (@CGTNOfficial) January 7, 2018

Kantor berita Xinhua melaporkan sebanyak delapan kapal China telah diutus untuk membantu operasi pencarian dan penyelamatan. Korea Selatan pun turut membantu jalannya pencarian dengan mengirim kapal penjaga pantai dan sebuah helikopter.

Menurut data pelacakan kapal Reuters, kapal tanker Sanchi berlayar dari Pulau Kharg, Iran, menuju Daesan, Korea Selatan. Saat meluncur kapal tanker itu membawa minyak senilai US$60 juta atau Rp805 miliar.

Adapun kapal kargo CF Crystal yang terdaftar di Hong Kong membawa 64.000 ton biji-bijian dari AS menuju Provinsi Guangdong, China.