Search

Warga Inggris Benci Donald Trump

INILAHCOM, London--Pmerintah Inggris tetap mempersiapkan kunjungan kenegaraan Presiden AS Donald Trump ke negara kerajaan ini yang dimulai hari Senin ini, (3/6/2019).

Di Inggris, Trump dianggap tokoh kontroversial. Jajak pendapat YouGov baru-baru ini menunjukkan 67 persen publik Inggris berpandangan negatif mengenai dirinya. "Ia berperilaku sangat buruk," demikian publik Inggris.

Dua hari sebelum kedatangannya, VOA berbicara kepada penduduk London yang menyatakan ketidaksetujuan mereka terhadap Presiden Trump.

"Saya kira semua tentang dirinya sangat buruk," kata Ted Holmes. "Ia juga berbohong. Ia berperilaku sangat buruk."

Hannah Zlatkavac mempertanyakan,"Bagaimana mungkin seorang presiden berperilaku seperti yang dilakukannya dan mengatakan hal-hal yang diperbolehkan dalam politik? Keterlaluan."

Tetapi lebih banyak warga Inggris yang mendukung kunjungan kenegaraan Trump daripada menentangnya. Jajak pendapat YouGov mengatakan 46 persen berpendapat kunjungan harus dilanjutkan sementara 40 persen mengatakan harus dibatalkan.

"Sangat penting ia datang kemari untuk hubungan AS dan Inggris," kata James Burke. "Tapi berdasarkan fakta sederhana bahwa Amerika dan Inggris memiliki hubungan yang sangat baik."

Trump mendapat kecaman Inggris ketika ia me-retweet video anti-Muslim dari kelompok sayap kanan Inggris dan menuduh badan intelijen Inggris memata-matai kampanye pemilihannya.

Sebagian warga Inggris juga mempermasalahkan komentarnya baru-baru ini yang memuji politisi partai Konservatif Brexit Boris Johnson. Mantan Menteri Luar Negeri Malcolm Rifkind menyebut pernyataan Trump itu "campur tangan yang tidak pantas". [voa/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Warga Inggris Benci Donald Trump : http://bit.ly/2ERMhXs

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Warga Inggris Benci Donald Trump"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.