Search

Takut Huawei, Trump Umumkan Darurat Nasional

INILAHCOM, Washington DC--Presiden AS Donald Trump mengumumkan darurat nasional demi melindungi segenap jaringan komputer AS dari "musuh-musuh asing".

Pengumuman itu disertai penandatanganan surat perintah presiden yang secara efektif melarang semua perusahaan AS menggunakan jasa telekomunikasi asing yang diyakini menghadirkan risiko keamanan terhadap negara. Demikian BBC, Kamis (16/5/2019).

Trump tidak menyebut nama perusahaan secara spesifik dalam surat perintah tersebut. Namun, sejumlah analis menduga Trump sejatinya sedang menyasar perusahaan telekomunikasi raksasa China, Huawei.

Berbagai negara, termasuk AS, telah mengungkapkan kerisauan mereka bahwa produk-produk perusahaan tersebut dapat dipakai pemerintah China untuk memata-matai.

Langkah Trump disambut baik Ketua Komisi Komunikasi Federal, Ajit Pai, yang menyebut tindakan tersebut "sebuah langkah signifikan menuju pengamanan jejaring Amerika".

Sebelum Trump mengumumkan darurat nasional, pemerintah AS telah melarang lembaga-lembaga federal menggunakan semua produk Huawei sekaligus mendorong para negara sekutu untuk menolak perusahaan itu.

Sejauh ini Australia dan Selandia Baru telah memblokir peranti Huawei dalam penggunaan jaringan 5G.

Huawei sendiri berkeras produk mereka tidak menimbulkan ancaman. Dalam pertemuan di London, Selasa (14/5/2019), Direktur Huawei, Liang Hua, menyatakan pihaknya "bersedia menandatangani kesepakatan larangan memata-matai dengan pemerintah-pemerintah". [bbc/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Takut Huawei, Trump Umumkan Darurat Nasional : http://bit.ly/30mW6FU

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Takut Huawei, Trump Umumkan Darurat Nasional"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.