INILAHCOM, Teheran--Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mendukung pernyataan Presiden Hassan Rouhani bahwa Iran mungkin memblokir ekspor minyak negara-negara Teluk jika ekspor minyak Iran dihentikan.
Ancaman Rouhani awal bulan ini untuk mengganggu pengiriman minyak dari negara-negara tetangganya itu muncul sebagai reaksi atas sanksi-sanksi mendatang AS dan upaya Washington untuk memaksa semua negara agar berhenti membeli minyak Iran.
"(Khamenei) mengatakan, pernyataan presiden bahwa jika minyak Iran tidak diekspor, tidak akan ada minyak negara di kawasan Teluk yang diekspor, merupakan pernyataan penting yang mencerminkan kebijakan dan pendekatan sistem Iran," sebut situs resmi Khamenei.
Para pejabat Iran pada masa lalu mengancam akan memblokir Selat Hormuz, suatu jalur utama pelayaran kapal tanker, sebagai pembalasan atas setiap tindakan bermusuhan AS.
Khamenei memanfaatkan pidato di hadapan para pejabat Kementerian Luar Negeri pada hari Sabtu (21/7/2018) untuk menolak pembicaraan baru dengan AS setelah Presiden Donald Trump memutuskan untuk keluar dari perjanjian internasional tahun 2015 terkait program nuklir Iran.
"Kata-kata, bahkan tanda tangan Amerika tidak dapat diandalkan, karena itu perundingan dengan Amerika tidak berhasil," sebut Khamenei. [voa/lat]
Baca Kelanjutan Iran Ancam Blokir Ekspor Minyak Teluk : https://ift.tt/2O4Aub0Bagikan Berita Ini
0 Response to "Iran Ancam Blokir Ekspor Minyak Teluk"
Posting Komentar