Ari Nagel Dilarang Sumbangkan Sperma di Israel

INILAHCOM, Jakarta--Donor sperma berantai, Ari Nagel, yang telah menjadi ayah dari 33 anak--10 anak lain masih dalam kandungan--telah dilarang menyumbangkan spermanya di Israel. Di negara ini, ia pertama kali menjadi ayah bagi seorang anak lewat inseminasi buatan.

Nagel, warga negara Amerika Serikat, hari Senin (18/6/2018) mengatakan kepada Associated Press bahwa ia baru-baru ini mengetahui tidak lagi dapat menyumbangkan sperma di Israel. Ia diberitahu klinik bahwa Kementerian Kesehatan Israel telah melarang menggunakan spermanya.

Nagel, yang oleh sejumlah media dijuluki sebagai "Sperminator," terkenal karena kerap menyumbangkan spermanya. Ia adalah profesor asal New York berusia 40 tahun.

Kementerian Kesehatan Israel mengutip UU menyebutkan, seorang perempuan hanya dapat menggunakan donor sperma jika dilakukan secara anonim, dan ada batas jumlah donasi yang dapat dilakukan. Tapi kementerian itu tidak merincinya lebih lanjut. [voa/lat]

Let's block ads! (Why?)