Search

PM Selandia Baru Lahirkan Bayi Perempuan

INILAHCOM, Wellington--Perdana Menteri (PM) Selandia Baru Jacinda Ardern telah melahirkan anak pertamanya, seorang anak perempuan seberat 3,31 kg .

Dengan demikian, ia merupakan pemimpin terpilih kedua dalam sejarah modern dunia yang melahirkan saat sedang menjabat.

Jacinda Ardern dibawa ke rumah sakit di Auckland pada Kamis (21/6/2018) pagi, empat hari setelah tanggal perkiraan melahirkan. Demikian laporan yang dikutip dari BBC.

Perempuan berusia 37 tahun itu akan mengambil cuti melahirkan enam minggu, dan telah mengalihkan tugas-tugasnya kepada Wakil PM Winston Peters.

Namun, dia mengatakan akan tetap terlibat dalam pemerintahan dengan dengan terus membaca berkas-berkas laporan terkait pemerintahan selama cuti.

Jacinda Ardern menyampaikan kabar tentang kelahiran itu di media sosial. Dia mengatakan merasa sangat beruntung dan berterima kasih kepada para staf rumah sakit.

Dalam sebuah pernyataan, dia juga mengatakan: "Saya yakin kami akan melalui semua emosi yang dialami semua orang tua baru, tetapi pada saat yang sama saya merasa sangat bersyukur atas semua kebaikan dan harapan yang disampakan begitu banyak orang. Terima kasih. "

Pada bulan januari, Ardern yang terpilih pada bulan Oktober, mengumumkan bahwa dia sedang hamil dari pasangannya Clarke Gayford.

"Saya bukan perempuan pertama yang melakukan multitasking. Saya bukan perempuan pertama yang bekerja sambil punya bayi; banyak perempuan yang telah melakukan hal ini sebelumnya," katanya awal tahun ini dalam wawancara dengan Radio Selandia Baru.

Jacinda Arden adalah PM termuda negara ini sejak 1856.

Pemimpin negara pertama (yang duduk di kursinya karena terpilih lewat Pemilu) yang melahirkan ketika menjabat adalah Benazir Bhutto. Pada 1990, Bhutto melahirkan seorang anak perempuan ketika menjabat sebagai perdana menteri Pakistan. [bbc/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan PM Selandia Baru Lahirkan Bayi Perempuan : https://ift.tt/2ywq5RK

Bagikan Berita Ini

0 Response to "PM Selandia Baru Lahirkan Bayi Perempuan"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.