Search

Telan 80 Kantong Plastik, Seekor Paus Mati

INILAHCOM, Bangkok--Seekor paus pilot mati di bagian selatan Thailand setelah hewan itu menelan 80 kantong plastik.

Sebelum menemui ajalnya, paus itu ditemukan sudah dalam kondisi sakit dan tidak bisa berenang di Kanal Na Thap, pada Senin (28/5) lalu, demikian BBC, Mnggu (3/6).

Para petugas perairan Thailand kemudian mencoba menggunakan perahu agar paus tersebut dapat terus mengapung.

Perawatan intensif juga diberikan sepanjang hari, namun nyawa paus itu tak bisa tertolong pada Jumat (1/6) sore waktu setempat karena rupanya sang paus telah menelan 80 kantong plastik seberat delapan kilogram.

Ahli biologi kelautan, Thon Thamrongnawasawat, mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa plastik-plastik menghalangi tubuh paus untuk mencerna makanan.

"Jika ada 80 kantong plastik di tubuh Anda, Anda akan meninggal," ujarnya.

Thailand adalah salah satu negara pengguna kantong plastik terbanyak di dunia. Kantong plastik diyakini telah membunuh ratusan hewan laut di perairan Thailand setiap tahun.

Guna mengatasinya, bulan lalu, pemerintah Thailand mengumumkan bahwa mereka sedang mempertimbangkan untuk menerapkan denda terhadap penggunaan kantong plastik.

Laporan baru-baru ini memperingatkan bahwa jumlah plastik di samudera dapat bertambah tiga kali lipat dalam 10 tahun mendatang, apabila tidak ada langkah serius yang diterapkan. [bbc/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Telan 80 Kantong Plastik, Seekor Paus Mati : https://ift.tt/2kJy4Bi

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Telan 80 Kantong Plastik, Seekor Paus Mati"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.