INILAHCOM, Kuala Lumpur--PM Malaysia yang baru, Mahathir Mohamad merasa yakin sebagian besar uang yang hilang dalam skandal korupsi raksasa di perusahaan negara, 1Malaysian Berhad (1MDB) bisa kembali.
"Kami percaya bahwa kita bisa mendapatkan kembali sebagian besar uang 1MDB," kata Mahathir, seperti dikutip dari laporan BBC, Jumat (11/5).
Kehebohan skandal korupsi di 1MDB telah menyudutkan PM terdahulu Najib Razak selama beberapa tahun. Koran Wall Street Journal sempat menemukan jejak, diduga ada dana sebesar US$700 juta (sekitar Rp9,8 triliun kurs saat ini) dana 1MDB ke akun pribadi Najib.
Najib sendiri beberapa kali membantah terlibat dalam skandal ini. Komisi Antikorupsi Malaysia (MACC) menyatakan, dana yang masuk ke rekening pribadi Najib itu sebagai donasi.
Hanya saja, MACC tidak menyebutkan lebih lanjut siapa saja donatur yang dimaksud. Selain itu, pihak MACC juga tidak menyebutkan alasan atau untuk tujuan apa donasi sebesar itu ditransfer ke rekening pribadi PM Najib.
Mahathir saat itu mempertanyakan mengapa donasi sebesar itu ditransfer ke rekening pribadi seorang Perdana Menteri. "Bahkan tidak ada satu sen pun donasi untuk pemilu yang masuk ke dalam rekening (pribadi) saya," ucap Mahathir via blognya.
1MDB merupakan sebuah perusahaan pengembangan strategis, yang sepenuhnya adalah milik Pemerintah Malaysia. 1MDB didirikan untuk mendorong inisiatif strategis untuk pembangunan ekonomi jangka panjang di dalam negeri dengan menjalin kemitraan global dan mempromosikan investasi asing langsung.
Hingga kini, kasus korupsi di 1MDB masih terus diselidiki. Bebarapa waktu lalu, sebuah kapal mewah disita di Bali, untuk kasus ini.
Bagaimana nasib Najib? Apakah ia akan diseret ke pengadilan? Mahathir sendiri setelah kemenangan partai yang dipimpinnya mengatakan,"Kami tidak mengupayakan balas dendam, kami ingin memulihkan penegakan hukum." [bbc/lat]
Baca Kelanjutan Mahathir Yakin Dana 1MDB Bisa Kembali : https://ift.tt/2KeXgdKBagikan Berita Ini
0 Response to "Mahathir Yakin Dana 1MDB Bisa Kembali"
Posting Komentar