Search

Korut: Provokasi AS Ancam Perdamaian

INILAHCOM, Pyongyang--Korea Utara (Korut) menuding Amerika Serikat (AS) terus menggunakan "ancaman dan tekanan militer" terhadap mereka. Padahal kedua negara justru sedang bersiap melangsungkan KTT Korut-AS yang bersejarah.

Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Korut, yang dikutip dari BBC, Senin (7/5) mengatakan, AS sengaja memprovokasi Korut dengan menyatakan tidak akan mencabut sanksi sampai negeri itu menghentikan program senjata nuklir.

Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korut Kim Jong-un dijadwalkan bertemu dalam waktu dekat. Ini akan menjadi pertemuan pertama antara seorang pemimpin AS dan seorang pemimpin Korut.

Sebelumnya, terjadi pertemuan bersejarah antara pemimpin Korut Kim Jong-un dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in. Keduanya menyepakati upaya melakukan denuklirisasi kawasan itu.

Dikutip oleh kantor berita KCNA, seorang pejabat Korut mengatakan bahwa Washington "menyesatkan opini publik" dengan mengatakan bahwa tekad denuklirisasi yang disepakati di Panmunjeom bulan lalu merupakan hasil dari sikap keras AS dengan sanksi dan tekanan lainnya.

AS juga merusak suasana baik saat ini dengan mengerahkan mesin-mesin militer mereka ke Semenanjung Korea, tambah pejabat itu.

"AS sengaja memprovokasi (Korea Utara) pada saat situasi di Semenanjung Korea sedang bergerak menuju perdamaian dan rekonsiliasi berkat pertemuan bersejarah utara-selatan dan Deklarasi Panmunjeom," kata pernyataan itu.

"Tindakan mereka ini tidak dapat ditafsirkan lain dari upaya yang berbahaya untuk merusak suasana dialog yang dibangun susah payah dan menyeret situasinya jadi kembali ke keadaan semula," tambahnya.

Mereka menyebut,"tekad cinta damai Korea Utara ditafsirkan secara salah oleh AS sebagai tanda 'kelemahan' dan AS terus melakukan tekanan dan ancaman militer."

Presiden AS Donald Trump mengatakan dia akan tetap mempertahankan sanksi dan tekanan lainnya pada Korut dan menyatakan bahwa sikap kerasnya selama ini telah membantu memfasilitasi rekonsiliasi Korea. [bbc/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Korut: Provokasi AS Ancam Perdamaian : https://ift.tt/2I05Qfz

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Korut: Provokasi AS Ancam Perdamaian"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.