INILAHCOM, Bangkok - Jatuporn Prompan, tokoh oposisi kelompok 'Baju Merah' divonis hukuman penjara 10 tahun oleh Mahkamah Agung Thailand, Kamis (20/7/2017).
Kantor Berita Reuters mengabarkan, Jatuporn Prompan, menurut keputusan tersebut, pernah menyebut Abhisit Vejjajiva, bekas perdana menteri Thailand, sebagai pembunuh. Sebutan yang tak pernah dapat dibuktikan itu, diucapkan Jatuporn saat berkampanye dalam sebuah protes di pusat kota Bangkok. Protes yang berlangsung sejak 12 Maret hingga 18 Mei 2010 itu diwarnai pertumpahan darah dan mengakibatkan 90 orang tewas.
Dalam keputusannya, Mahkamah Agung Thailand menyebutkan, "Pidato Jatuporn itu menyebabkan kondisi politik bergolak sehingga reputasi Pemerintah PM Abhisit Vijjajiva jadi hancur," bunyi keputusan tersebut. Saat digiring ke luar dari ruang pengadilan, Jatuporn Prompan hanya diam dan tersenyum.
Politikus yang pernah terpilih menjadi anggota parlemen tahun 2011 itu, tampaknya tahu bahwa keputusan itu merupakan akal-akalan Pemerintahan Prayut Chan-o-cha untuk menggeser dari panggung politik Thailand. Maklum, Jatuporn Prompan dikenal sebagai pendukung setia Thaksin dan Yingluck Shinawatra, dua bekas perdana menteri Thailand musuh utama PM Prayut Chan-o-cha, lewat kudeta militer.
Sejak terguling Thaksin mengasingkan diri di luar negeri sejak 2008, untuk menghindari tuduhan korupsi yang menurutnya bermotif politis. Sedangkan Yingluck juga dipenjarakan karena dituduh tak becus mengelola program subsidi beras, yang juga bermotif poltik. Sejak itu, pemerintahan militer Thailand yang berkuasa sejak 2014 senantiasa menekan para oposan politik, terutama para pendukung Thanksin Shinawatra.
Jatuporn Prompan pernah dibebaskan dari kasus penghinaan terhadap bekas PM Abhisit Vejjajiva dan tuduhan terorisme pada 2010. Bahkan kedua kasus itu telah dihapuskan pada 2012 dan 2014. Namun kini dihidupkan kembali agar Jatuporn Prompan tidak berkutik dan neko-neko menjelang pemilu yang akan digelar tahun depan.
Baca Kelanjutan Tokoh Oposisi Thailand Dibui Jelang Pemilu 2018 : http://ini.la/2392518Bagikan Berita Ini
0 Response to "Tokoh Oposisi Thailand Dibui Jelang Pemilu 2018"
Posting Komentar