INILAHCOM, Mexico City--Tokoh kiri berusia 64 tahun, Andres Manuel Lopez Obrador, yang memulai kariernya dalam politik Meksiko beberapa dekade lalu sebagai advokat untuk hak-hak pribumi, telah memenangkan pemilihan presiden negara itu.
Dia mengatakan bahwa memberantas korupsi dan kekebalan hukum akan menjadi misi utama pemerintahnya, demikianVOA melaporkan, Senin (2/7/2018).
Fokus utama lain pemerintahannya pasti akan berhubungan dengan pemerintah AS dan Presiden Donald Trump, yang kampanye kepresidenannya akan membuat Meksiko membayar biaya dinding perbatasan.
Ketegangan antara AS dan Meksiko kembali berkobar baru-baru ini setelah kebijakan "tanpa toleransi" pemerintahan Trump, termasuk pemisahan anak-anak dari orang tua mereka, yang banyak di antara mereka adalah orang Meksiko.
Namun, Trump mengucapkan selamat kepada Lopez Obrador lewat cuitan di Twitter yang berbunyi: "Selamat kepada Andres Manuel Lopez Obrador atas kemenangan menjadi Presiden Meksiko berikutnya. Saya sangat menantikan untuk bekerja sama dengannya. Ada banyak yang harus dilakukan yang akan menguntungkan Amerika Serikat dan Meksiko!"
Kedua lawan Lopez Obrador dalam pemungutan suara hari Minggu itu Jose Antonio Meade, dari partai PRI yang berkuasa, dan Ricardo Anaya dari Partai PAN mengucapkan selamat dan sukses demi "kesejahteraan Meksiko." [voa/lat]
Baca Kelanjutan Lopez Obrador Presiden Terpilih Meksiko : https://ift.tt/2lNSRnNBagikan Berita Ini
0 Response to "Lopez Obrador Presiden Terpilih Meksiko"
Posting Komentar