INILAHCOM, New York--Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley mengutuk Rusia karena "pelanggaran semena-mena terhadap wilayah Ukraina yang berdaulat," setelah Rusia menyita tiga kapal Ukraina dan awak di Laut Hitam. Demikian laporan yang dikutip dari VOA, Selasa (27/11/2018).
Haley mengatakan kepada dewan, dia telah berbicara dengan Presiden Donald Trump dan Menteri Luar Negeri Mike Pompeo sebelum berbicara dengan dewan dan pernyataannya mencerminkan kekhawatiran pada tingkat tertinggi pemerintah AS.
Rusia menembaki dua kapal angkatan laut Ukraina dan menabrak kapal ketiga, hari Minggu (25/11/2018) di Laut Hitam, menyita kapal-kapal itu dan menuduh mereka memasuki wilayah perairan Rusia secara ilegal.
Parlemen Ukraina sedang mempertimbangkan seruan Presiden Petro Poroshenko untuk memberlakukan darurat militer di negara itu, setelah insiden itu terjadi. Jika diberlakukan, darurat militer itu merupakan yang pertama kali langkah itu diambil sejak krisis antara Rusia dan Kyiv pecah tahun 2014.
Poroshenko mengurangi versi RUU sebelumnya yang mengusulkan darurat militer 30 hari, konsesi yang jelas bagi lawan yang akan memungkinkan pemilihan diadakan seperti yang dijadwalkan bulan Desember. [voa/lat]
Baca Kelanjutan Dubes AS di PBB Kutuk Rusia : https://ift.tt/2KDrDfqBagikan Berita Ini
0 Response to "Dubes AS di PBB Kutuk Rusia"
Posting Komentar