Search

Bavaria Wajibkan Pasang Salib di Gedung Pemerintah

INILAHCOM, Berlin - Negara Bagian Bavaria, Jerman mengharuskan seluruh gedung pemerintah memasang tanda salib di pintu masuknya.

The Independent mengabarkan Selasa (24/4/2018), Partai Uni Kristen Sosial yang menguasai pemerintah konservatif Bavaria menjelaskan tanda salib bukan merupakan simbol agama. "Tapi mencerminkan identitas dan kultur negara-negara Selatan Jerman yang dipengaruhi Kristen Barat," bunyi penjelasan yang dikeluarkan partai tersebut.

Dalam penjelasannya, disebutkan pula bahwa pemasangan tanda salib tidak diharuskan dipasang di sekolah-sekolah dan pengadilan di Bavaria, yang mayoritas penduduknya beragama Katolik. "Dekrit itu, tidak berlaku bagi gedung pemerintah federal dan kotamadya setempat," bunyi laporan kantor berita Jerman, DPA.

Dengan pemasangan tanda salib itu, Partai Uni Kristen Sosial berharap agar Bavaria tidak jatuh ke Partai Alternatif Jerman. Partai terakhir ini adalah partai kanan yang anti-Muslim dan berhasil menarik banyak warga Jerman. Padahal Partai Uni Kristen Sosial, merupakan sayap Partai Uni Kristen Demokrat, pendukung Kanselir Angela Merkel.

Bavaria adalah salah satu negara bagian cukup kaya di Jerman yang bersedia menerima migran asing dibandingkan negara bagian lain. Bavaria membentuk pasukan penjaga perbatasan setelah sejumlah migran asing masuk ke negara bagian tersebut. Besar kemungkinan jumlah migran asing meningkat tinggi setelah Jerman bersedia menerima 10 ribu migran yang diseleksi oleh Badan PBB UNHCR.

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Bavaria Wajibkan Pasang Salib di Gedung Pemerintah : https://ift.tt/2K8LdiJ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bavaria Wajibkan Pasang Salib di Gedung Pemerintah"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.