Search

Pengembang Mau Selamat dari Covid-19? Jual Properti di Bawah Rp1 Miliar - Okezone Economy

JAKARTA - Pengembang properti harus fokus terhadap penjualan rumah, apartemen dan ruko yang di bawah Rp1 miliar. Hal itu dilakukan agar mereka selamat dari serangan krisis akibat pandemi virus corona atau Covid-19 yang sedang melanda Indonesia.

"Fokus pada rumah dengan harga di bawah Rp1 miliar. Fokus dengan apartemen, ruko, town house di bawah Rp1 miliar. Jadi yang selama ini Rp2 miliar, itu lupakan dulu sekarang," kata Founder Panangian school of Property Panangian Simanungkalit dalam acara Market Review di IDX Channel, Selasa (28/7/2020).

Baca juga: Dihantam Corona, Airbnb Minta Tamu Sumbangkan Uang untuk Pemilik Rumah

Menurut dia, dengan adanya kebijakan dari Bank Indonesia yang menurunkan suku bunga kredit dari 4,25% menjadi 4%, akan membawa perbaikan iklim dunia usaha properti. Namun, karena kini banyak pengangguran dan para pekerja tak menerima gaji seutuhnya, membuat kebijakan itu belum berdampak ke bisnis properti di Indonesia.

"Artinya ini sudah kondusif dari segi demand. Cuma masalahnya karena ada pengangguran yang bertambah, ini yang membuat terjadi penurunan," ujarnya.

rumah

Dia menyarankan agar pengusaha properti fokus kepada penjualan produk dengan harga di bawah Rp1 miliar agar bisa terus eksis.

"Bahkan makin rendah, misalnya Rp500 juta, Rp300 juta, Rp700 juta ini pasar yang tersisa. Para konsumen melihat dengan signal 2 kali suku bunga menurun, ini mereka sudah percaya," ujarnya.

(kmj)

Loading...

Let's block ads! (Why?)



"selamat" - Google Berita
July 28, 2020 at 01:32PM
https://ift.tt/3f6UtSL

Pengembang Mau Selamat dari Covid-19? Jual Properti di Bawah Rp1 Miliar - Okezone Economy
"selamat" - Google Berita
https://ift.tt/35maaAR
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pengembang Mau Selamat dari Covid-19? Jual Properti di Bawah Rp1 Miliar - Okezone Economy"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.