INILAHCOM, Kuala Lumpur - Kementerian Luar Negeri Malaysia menyatakan bahwa sekitar 40 orang mahasiswa yang belajar di Beijing, China, telah kembali ke Malaysia dalam tempo seminggu ini.
Pernyataan pers Kemenlu Malaysia menyebutkan, para mahasiswa itu telah menjalani saringan kesehatan di Bandara Kuala Lumpur International Airport (KLIA) dan dikarantina selama 14 hari di rumah mereka masing-masing.
Semua mahasiswa yang pulang telah diberikan garis panduan kesehatan oleh Kementerian Kesehatan Malaysia.
Lembaga 'Education Malaysia Beijing' telah berhubungan dengan mahasiswa untuk mendapatkan jawaban tentang kesehatannya.
Sejauh ini para mahasiswa yang pulang tersebut dalam keadaan sehat dan baik.
Baca juga: Penjemputan WNI dari Wuhan Dilakukan dalam 24 Jam
Baca juga: Jeritan WNI di Wuhan: "Kami Tak Mau Mati di Sini!"
Sementara itu, pada kesempatan terpisah Menteri Kesehatan Malaysia Dzulkefly Ahmad menegaskan tidak ada rekomendasi untuk membatasi kunjungan atau perdagangan dengan China dan negara-negara yang terlibat terkait terjangkitnya virus corona.
Dzulkefly mengemukakan hal itu saat jumpa pers dengan didampingi Dirjen Kesehatan Noor Hisham Abdullah dan Direktur Pengendalian Penyakit Nuhayati Rusli.
Baca juga: WHO Umumkan Virus Corona Darurat Internasional
Dia mengatakan bahwa terhitung 10 Januari 2020 hingga 31 Januari 2020 tidak ada penambahan kasus positif corona di Malaysia.
"Jumlah kumulatif kasus positif corona tetap delapan orang yakni tiga kasus dari kalangan Patient Under Investigation (PUI) corona dan lima kasus dari kalangan kontak terdekat. Semua kasus positif adalah warga negara China," katanya. [tar]
Baca Kelanjutan 40 Mahasiswa Malaysia Sudah Kembali dari China : https://ift.tt/2uQrTDWBagikan Berita Ini
0 Response to "40 Mahasiswa Malaysia Sudah Kembali dari China"
Posting Komentar