Search

Siaga Bencana Tsunami? Berikut Panduan BNPB Supaya Kamu Selamat - Jurnal Presisi - Pikiran Rakyat

JURNAL PRESISI - Baru-baru ini publik dibuat geger dengan berbagai informasi tentang Tsunami. Informasi ini bermuara pada publikasi jurnal ilmiah Nature Scientific Report, pada Rabu 23 September 2020.

Dalam jurnal tersebut di prediksi bahwa Indonesia akan mengalami gempa Megatrust. Gempa ini, berpotensi menjadi Tsunami 20 M yang akan melanda Pantai Selatan Jawa Barat dan Selatan Jawa Timur.

Namun jangan khawatir, BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) melalui laman resminya telah merilis panduan siaga Tsunami. Dalam buku panduan yang terbit pada tahun 2017 tersebut, BNPB membagi arahan menjadi tiga tahapan pra bencana, saat bencana, dan setelah bencana.

Baca Juga: Hasil Liga Inggris Tadi Malam : Tottenham di Tahan Imbang, The Citizens Tumbang Hadapi Kuda Hitam

Berikut langkah-langkah yang harus ditempuh dalam menghadapi siaga Tsunami.

Prabencana

1. Ketahui tanda-tanda sebelum tsunami terjadi, terutama setelah gempa bumi  (intensitas gempa bumi lama dan terasa kuat, air laut surut, bunyi gemuruh dari tengah lautan, banyak ikan menggelepar di pantai yang airnya surut, dan tanda-tanda alam lain).

2. Memantau informasi dari berbagai media resmi mengenai potensi tsunami setelah gempa bumi terjadi.

3. Cepat berlari ke tempat yang tinggi dan berdiam diri di sana untuk sementara waktu setelah satu gempa bumi besar mengguncang.

4. Segera menjauhi pantai dan tidak perlu melihat datangnya tsunami atau menangkap ikan yang terdampar di pantai karena air surut.

Let's block ads! (Why?)



"selamat" - Google Berita
September 28, 2020 at 03:30PM
https://ift.tt/36fgaj0

Siaga Bencana Tsunami? Berikut Panduan BNPB Supaya Kamu Selamat - Jurnal Presisi - Pikiran Rakyat
"selamat" - Google Berita
https://ift.tt/35maaAR
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Siaga Bencana Tsunami? Berikut Panduan BNPB Supaya Kamu Selamat - Jurnal Presisi - Pikiran Rakyat"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.