Jakarta, CNBC Indonesia - Saat ini Ukraina telah berbagi daftar dengan negara-negara Eropa mengenai sekitar 10.000 barang yang sangat dibutuhkan negara itu agar listrik di negara itu tetap menyala. Ternyata, negara-negara Eropa Timur bisa menjadi penyelamat Ukraina dari kondisi gelap gulita dan kedinginan.
Melansir Reuters, saat ini Lituania telah membantu mempersiapkan dan membersihkan trafo listrik raksasa bekas yang dibangun pada 1980 di Ukraina untuk pengiriman listrik melalui laut ke Rumania dan kembali lagi ke Kyiv.
Rokas Masiulis, kepala jaringan listrik Lituania, mengatakan perusahaannya sedang mencari gudang yang mungkin diperlukan Ukraina untuk memperbaiki kerusakan pada sistem kelistrikannya akibat serangan rudal Rusia berulang kali.
"Orang Ukraina mengatakan mereka boleh menerima apa pun, termasuk barang yang tidak berfungsi atau rusak, karena mereka dapat memperbaiki peralatannya sendiri," katanya, melansir Reuters, Kamis (22/12/2022).
Operator jaringan transmisi Lituania telah mengirimkan ratusan trafo yang lebih kecil, yang mengurangi voltase saat bergerak dari pembangkit listrik ke pengguna akhir, serta jaringan gasnya telah memasok suku cadang ke Ukraina.
Sementara perusahaan listrik yang dikontrol negara Polandia, Tauron, mengatakan pekan lalu telah mengirim 21 kilometer (13 mil) kawat, sembilan drum, 129 isolator, 39 trafo dan 11 overhead circuit breakers. Ini disebut juru bicara Łukasz Zimnoch sebagai hadiah untuk Ukraina.
Beberapa pengiriman dilakukan sebagai tanggapan atas permintaan Ukraina, sementara perusahaan swasta di sana memesan pasokan alternatif agar bisnis tetap berjalan.
Badan-badan dan negara-negara Eropa regional termasuk Azerbaijan, Prancis, Latvia, Lituania dan Polandia, serta masing-masing perusahaan telah mengirimkan ribuan peralatan ke Ukraina.
"Kami sedang mencari di seluruh dunia untuk penggantian peralatan yang hancur selama serangan," kata Yaroslav Demchenkov, Wakil Menteri Energi Ukraina, pada awal Desember.
Negara-negara di Eropa dan sekitarnya memang telah berlomba untuk memasok trafo, sakelar dan kabel serta generator diesel yang dibutuhkan untuk menyalakan dan menghangatkan Ukraina di musim dingin. Sementara Barat bergegas mengisi kembali persediaan senjata dan amunisi Kyiv.
Sejak awal Oktober, pasukan Rusia telah menargetkan infrastruktur energi Ukraina. Ini menyebabkan pemadaman listrik dan memaksa jutaan orang Ukraina berada pada suhu di bawah nol dengan sedikit atau tanpa pemanasan.
Moskow mengatakan serangan itu dibenarkan sebagai bagian dari "operasi militer khusus" untuk menurunkan pasukan Ukraina. Namun Kyiv dan Barat melihat rentetan itu sebagai serangan terhadap warga sipil untuk mematahkan semangat mereka dan melemahkan musuh.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Hot News: Listrik 450 VA Tak Dihapus Hingga AS-China Panas
(wia)
"selamat" - Google Berita
December 22, 2022 at 10:00PM
https://ift.tt/xoZ3yjb
Ini Dia Juru Selamat Ukraina dari Gelap Gulita - CNBC Indonesia
"selamat" - Google Berita
https://ift.tt/MBfF8Ht
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ini Dia Juru Selamat Ukraina dari Gelap Gulita - CNBC Indonesia"
Posting Komentar