Search

Oposisi Suriah Mundur dari Pertahanan Utama

INILAHCOM, Jakarta--Pasukan oposisi Suriah menarik diri dari kota strategis Khan Sheikhoun, yang jauh terletak di provinsi yang mereka kuasai dalam lima tahun terakhir.

Pasukan pemerintah yang didukung Rusia berhasil mendekat ke kota itu dalam beberapa minggu belakangan.

Pihak pemberontak mengatakan kepada BBC petempur mereka menarik diri dari kota pada hari Selasa (20/8/2019), demikian BBC melaporkan, Rabu (21/8/2019).

Namun pernyataan resmi dari kelompok jihadis di Provinsi Idlib, Hayat Tahrir al-Syam (HTS), menyebut langkah ini sebagai "pemindahan" pasukan.

Nasib kota ini tampak masih tidak pasti, seperti dilaporkan oleh Syrian Observatory for Human Rights, kelompok pengawas yang berkantor di Inggris. Mereka melaporkan kota ini telah jatuh ke tangan pasukan pemerintah.

Namun HTS mengeluarkan pernyataan bahwa mereka mengerahkan lagi pasukan ke kota itu sesudah mengalami pengeboman besar-besaran.

Khan Sheikhoun telah lama menjadi pusat dari perang saudara di Suriah.

Kota ini menjadi tempat serangan senjata kimia tahun 2017. Para ahli PBB menyalahkan Suriah ketika itu. Insiden ini memicu serangan militer Amerika Serikat ke Suriah.

Perang di Suriah ini telah berlangsung selama lebih dari delapan tahun.

Khan Sheikhoun merupakan medan perang yang penting di Provinsi Idlib, terletak di sepanjang jalan antara Damaskus-Aleppo, yang menghubungkan dua kota terbesar dan melalui wilayah yang dikuasai oleh pemberontak. [bbc/lat]

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutan Oposisi Suriah Mundur dari Pertahanan Utama : https://ift.tt/2zeSjhz

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Oposisi Suriah Mundur dari Pertahanan Utama"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.